Tembilahan – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Indragiri Hilir (Kab. Inhil), Drs. H. TM Syaifullah, M.M yang diwakili Sekretaris Bappeda Kab. Inhil, Rony Fahamsyah, ST didampingi Perencana Ahli Pertama Bidang PSDA, Rita Riyanti, S.E Mengikuti Rapat Pembahasan Rencana Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir dan Pihak Ketiga. Jum’at (10/01/2025)
Bertempat di Ruang Rapat Kepala Bagian Kerja Sama dan Perbatasan Sekretaris Daerah (Setda) Kab. Inhil tersebut di Pimpin oleh Plh. Sekretaris Daerah Kab. Inhil, Tantawi Jauhari dengan di ikuti Dinas PAD, Dinkes, Disnaker, Disporabut, Unisi, MTs Tunas Harapan, Lapas Kelas II A Tembilahan, BRK Syariah, Kodim 0314 Inhil, Polres Inhil dan BPJS Ketenagakerjaan.
Adapun pertemuan tersebut bertujuan sebagai pengajuan naskah perjanjian kerja sama dan perjanjian kerahasiaan (Non Disclosure Agreement) yang merupakan tahapan lanjutan dari permintaan hak akses yang berkas administrasinya harus di unggah melalui akun SEPAKAT (Sistem Perencanaan Pembangunan Berbasis Data Regsosek).
Dalam pemaparannya Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Kab. Inhil menjelaskan bahwasanya Perjanjian kerja sama ini dibuat dengan tujuan sebagai dasar pelaksanaan kerja sama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk penyelenggaraan urusan perencanaan pembangunan daerah, penelitian dan pengembangan hingga dukungan data serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia Perencana guna mendukung perencanaan pembangunan dan pelaksanaan program pemerintah yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah Kabupaten Indragiri Hilir.
Sehingga melalui perjanjian kerjasama ini pemerintah daerah kab. Inhil mendapatkan masukan, informasi dan data serta akses dari Bappenas untuk penyelenggaraan urusan perencanaan pembangunan daerah, penelitian dan pengembangan serta pelatihan sumber daya manusia perencana.
Dan secara khusus data registrasi sosial ekonomi yang diperoleh membantu pengguna untuk menyusun perencanaan dan penganggaran pembangunan, dapat diketahui profil, kondisi sosial ekonomi, ketenagakerjaan dan kemiskinan dari suatu daerah sampai ke tingkat desa. Membantu dalam menganalisis kondisi daerah/ desa sampai ke tingkat By Name By Adddress sehingga mendorong ketepatan pensasaran program. (MCB/Ra)
