19 April 2025

Tembilahan – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Pemkab Inhil) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir (Bappeda) gelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029, yang berlangsung di Aula Kantor Bappeda kabupaten Indragiri Hilir, Rabu (16/04/2025) pagi.

Forum ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Indragiri Hilir Yuliantini, S.Sos, M. Si dan dihadiri oleh Unsur Forkopimda Inhil, Pj. Sekda , Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Tokoh agama, Tokoh masyarakat serta Para pemangku kepentingan dan diikuti oleh Kepala Bappeda kabupaten tetangga, seluruh Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kabupaten Indragiri Hilir secara virtual.

Selaku Ketua Pelaksana, Kepala Bappeda Kab. Inhil, Drs. H. TM Syaifullah, MM dalam laporannya menyampaikan bahwa “Mengacu pada UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional hingga Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025 tentang Pedoman Penyusunan RPJMD dan Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah Tahun 2025-2029, maka dilaksanakanlah Forum Konsultasi Publik ini sebagai mementum yang sangat tepat memperoleh masukan penyempurnaan Rancangan Awal RPJMD Kab. Inhil Tahun 2025-2029 sehingga nantinya hasil Konsultasi Publik ini akan dirumuskan dalam Berita Acara Kesepakatan yang ditandatangani oleh setiap unsur yang mewakili pemangku kepentingan”. tuturnya

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Indragiri Hilir Yuliantini, SE, M.Si menyampaikan pentingnya dokumen RPJMD dalam perencanaan pembangunan daerah yang mana didalamnya kita dapat merumuskan visi, misi dan arah kebijakan pembangunan yang akan kita laksanakan selama lima tahun ke depan.

Oleh karena itu, partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sengatlah penting dalam proses penyusunan dokumen ini. yang telah tertuang dalam Permendagri No. 86 Tahun 2017 dan Inmendagri No.2 Tahun 2025, yang telah mengatur bahwa penyusunan RPJMD haruslah melibatkan masyarakat secara luas, sehingga kami ingin memastikan bahwa setiap suara, setiap harapan dan setiap masukan dari masyarakat dapat terakomodasi dalam rencana pembangunan kita. Harapnya

Melalui Visi pembangunan Kab. Inhil pada jangka menengah, yaitu INDRAGIRI HILIR HEBAT DAN GEMILANG DENGAN PERTANIAN TERPADU MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA, yang tertuang kedalam 9 poin misi target yang ingin kita capai.

Menurut Wabup, forum ini memiliki peran strategis dalam memastikan bahwa RPJMD yang disusun benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir.

“Kami sangat mengharapkan masukan, saran, dan kritik konstruktif dari semua pihak, sehingga RPJMD ini dapat menjadi pedoman pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan,” ucap Wabup.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, dunia usaha, dan seluruh elemen masyarakat untuk memastikan pembangunan yang efektif, efisien, serta memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Indragiri Hilir.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan oleh tim tenaga ahli penyusunan RPJMD kabupaten Indragiri Hilir tahun 2025-2029 , sesi diskusi dan tanya jawab antara peserta forum dengan narasumber serta di tutup dengan penandatanganan berita acara.Acara dilanjutkan pemaparan Kepala Bappeda Provinsi Riau dan Pemaparan Rancangan Awal RPJMD Kab. Inhil Tahun 2025-2029 oleh Tenaga Ahli yang disampaikan secara online oleh Bapak DR. Azharuddin M. Amin selaku Ketua Tim Penyusunan RPJMD Kab. Inhil Tahun 2025-2029 dilanjutkan dengan sesi diskusi dan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan. (MCB/Ra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *