Tembilahan – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Indragiri Hilir (Kab. Inhil), Drs. H. TM Syaifullah, M.M didampingi Sekretaris Bappeda Kab. Inhil, Rony Fahamsyah, S.T dan Kepala Bidang PPM Bappeda, Syofian Intoni, S.Sos Menghadiri Pertemuan dalam rangka Penandatanganan Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerja Sama Pemkab Inhil dengan Badan Pertanahan Nasional Kantor Inhil Tentang Penataan Kelembagaan Penerima Akses Reformasi Agraria dan Pemkab Inhil dengan Lintas Sektor Terkait Program Percepatan Penurunan Stunting Kab. Inhil. Kamis (14/11/2024)
Bertempat di Aula Bappeda, kegiatan pertemuan tersebut dihadiri langsung Pejabat (Pj) Bupati Inhil, H. Erisman Yahya didampingi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda, Drs. H. Tantawi Jauhari beserta Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kab. Inhil, Martin, S.S.T, MH dan Diikuti Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Kab. Inhil, Kepala Bagian Lingkup Setda Kab. Inhil, Pimpinan BAZNAS, UNISI, STAI Auliaurrasyidin, STIKES Husada Gemilang dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kab. Inhil.
Pada pertemuan ini Pemkab Inhil melakukan beberapa Penandatanganan Kesepakatan Bersama diantaranya; Penandatanganan Kesepakatan Bersama dengan BPN Bidang pertanahan Kab. Inhil, Kesepakatan Bersama dengan BAZNAS tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial, Penandatanganan Kesepakatan Bersama dengan IBI tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak, Penandatanganan Bersama dengan Universitas Islam Indragiri (UNISI), Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Auliaurrasyidin dan STIKES Husada Gemilang Tembilahan tentang Pendidikan, Penelitian dan Pengembangan serta Pengabdian kepada Masyarakat.
Kegiatan juga dilanjutkan dengan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama tentang Penataan Kelembagaan Penerima Akses Reformasi Agraria antara BPN dengan Dinas Terkait, hingga Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama tentang Program Percepatan Penurunan Stunting di Kab. Inhil antara Bappeda Kab. Inhil dengan BAZNAS, IBI, UNISI, STAI Auliaurrasyidin, dan STIKES Husada Gemilang Tembilahan.
Mengawali sambutannya Pj Bupati Indragiri Hilir, H. Erisman Yahya menyampaikan harapannya kepada seluruh sektor terkait untuk dapat berkerja sama dalam percepatan penurunan stunting di Kab.inhil.
“Tujuan kerja sama antara Pemkab Inhil dengan Lintas Sektor Terkait Program Percepatan Penurunan Stunting di Kab. Inhil yaitu untuk penguatan Riset dan Inovasi terkait percepatan penurunan stunting, peningkatan pendataan pelayanan kesehatan serta status gizi balita, peningkatan kapasitas dan layanan intervensi gizi spesifik dan sensitif, dan peningkatan kualitas pola asuh hingga pola hidup yang dinamis” imbuhnya.
Dalam sambutannya Kepala Bappeda Kab. Inhil, Drs. H. TM. Syaifullah, M.M yang juga sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kab. Inhil memaparkan bahwasanya pada tahun 2023 menurut Survei Kesehatan Indonesia (SKI) adalah 18.8%, yang mengalami penurunan sebesar 9.7% dari tahun sebelumnya.
“Sesuai dengan Data Prevalensi Stunting Kab. Inhil, menurut SKI tahun 2023 adalah 18.8%, mengalami penurunan sebesar 9.7% dari tahun sebelumnya yaitu 28.5% pada tahun 2022, dan untuk prevalensi stunting tahun 2024 ini masih dalam proses penilaian yang sedang berlangsung dari pusat. Target tahun 2025 diharapkan angka prevalensi Stunting Kab. Inhil adalah 9%.” Jelasnya.
Selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting dirinya juga menambahkan bahwasanya “Pelaksanaan kegiatan Penandatanganan Kesepakatan Bersama dan Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk mengoptimalkan, mensinergikan tugas, fungsi dan kewenangan dalam penyelenggaraan Program Percepatan Penurunan Stunting di Kab. Inhil.” (MCB/Ra)